Penugasan Mandiri Isi Novel Berdasarkan Unsur Intrinsik
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
Isi Novel Berdasarkan Unsur Intrinsik
B. Penugasan Mandiri
Bacalah penggalan novel berikut ini!
Pada suatu pagi keke terbangun dari tidurnya dengan mata
merah sera hidungnya berdarah. orang tuanya membawanya ke dokter untuk di
periksa. Awalnya orang tua keke mengira kalau keke hanya flu biasa dan kecapean
sehabis mengikuti olah raga volly.
Akan
tetapi salah, orang tua keke mendapatkan kabar kalau keke mengidap penyakit
kanker ganas yang diprediksi hidupnya tinggal lima hari lagi. Kanker ganas itu
menggerogoti bagian wajahnya sehingga terlihat buruk seperti monster.
Meski dalam keadaan yang demikian, keke terus berjuang,
dan berusaha untuk tetap bersekolah layaknya gadis remaja normal lainnya. Orang
tua Keke bingung dalam mengambil keputusan dalam jalan penyembuhan kanker yang
diterita oleh keke. Mereka tidak ingin jika separuh wajah keke harus hilang
karena di operasi.
Oleh sebab itulah, orang tua keke merahasiakan penyakit
yang sedang di alami dari keke. Namun, waktu terus berjalan akhirnya keke pun
mengetahui apa sebenarnya penyakit yang dideritanya. Mengetahui hal tersebut,
keke sama sekali tidak marah, ia hanya bisa pasrah dengan apa yang sedang
menimpanya. dan ia selalu tersenyum kepada siapa saja yang dia temui serta
selalu terlihat baik-baik saja.
Dengan penyakit kanker yang dideritanya, keke masih dapat
menjadi anak yang berprestasi dan hidup normal di sekolahnya. Tuhan memberikan
kesempatan lebih dengan memberikan nafas panjang pada keke untuk melawan kanker
itu sesaat. Begitu juga dengan ayahnya, yakni Joddy Triapianto ia juga tidak
mau menyerah begitu saja, ia terus berusaha supaya keke dapat sembuh dari penyakit
itu. Begitu mengharukan, dengan kondisi yang pas-pasan ayah keke mencari
pengobatan alternative dan ke seluruh indonesia, meski di coba lagi dengan
hasil yang nihil.
Oleh sebab itu, mau tidak ada jalan lagi ayah keke harus
kembali ke jalan medis. Menurut dokter cara lain yang dapat menyembuhkan keke
dari penyakit kanker tersebut adalah dengan Kemoterapi. Kemudian, keke
menjalani Kemoterapi, sekali kemoterapi dapat merontokkan semua rambut yang ada
di seluruh tubuhnya. keke menjalani kemoterapi itu sebanyak 25 kali. dan pada
akhirnya setelah 6 bulan menjalani kemoterapi keke dapat sembuh dari penyakit
kanker ganasnya.
Kasus kanker yang dialami oleh keke ini adalah kasus
kanker pertama yang ada di indonesia, serta menjadi perdebatan besar di
kalangan kedokteran, dimana penyakit kanker tersebut hanya menyerang orang tua,
bukan pada remaja seusia keke.
Ditambah
lagi, soal keberhasilan dokter Indonesia yang sukses menyembuhkan kanker
tersebut adalah sebuah prestasi yang membanggakan sekaligus membuat semua
dokter-dokter di belahan dunia bertanya-tanya.
Karunia tuhan sungguh luar biasa yang membuatnya dapat
hidup lebih lama bersama keluarga dan sahabat yang ia cintai. Setelah kejadian
itu keke menjalani dan menikmati kehidupannya dengan rasa syukur atas
kesembuhannya itu.
Akan
tetapi, pada akhirnya penyakit kanker itu ternyata kembali lagi setelah
menjalani kebahagiaannya sesaat, kanker itu kembali hadir di lokasi yang
berbeda, yaitu di bagian pelipis mata sebelah kanan. Keke sadar bahwa
kehidupannya di dunia ini semakin sempit. Mengetahui hal tersebut ia tidak
marah pada tuhan, justru ia sangat bersyukur mendapatkan sebuah kesempatan
untuk hidup lebih lama dari penyakit yang di deritanya dan akhirnya dapat
bernafas lebih panjang hingga tiga tahun lamanya.
Dalam proses penyembuhan yang selanjutnya, ayah keke
mencoba pengobatan Kemoterapi lagi, seluruh rambut yang ada di kepala keke
rontok tak satupun tersisa. Tapi, sepertinya kanker tersebut mulai kebal dari
bahan kimia.
Kanker
tersebut masih duduk manis di pelipis mata kanan keke,mengetahui hal tersebut
ayah keke kemudian membawa keke ke singapura untuk keperluan operasi, namun
karena depresi mereka akhirnya kembali ke indonesia dengan kondisi keke yang
semakin parah.
Meskipun
demikian, semangat keke untuk menimba ilmu tidak surut, ia tetap kukuh
pendirian untuk tetap bersekolah, bahkan sampai disaat tangan dan kakinya telah
tidak mampu lagi digerakkan.
Waktu terus berjalan, kondisi keke belum juga menandakan
kesembuhan dan akhirnya keke harus di rawat inap di RSCM serta mengalami koma
selama tiga hari. Diwaktu opname tersebut ada berita yang begitu membahagiakan
baik untuk keke maupun ayah keke bahwa tuhan memberikan suatu cobaan kepada
hambanya sesuai kemampuannya. “keke mendapat juara tiga di sekolahnya dalam
ujian akhir sekolah”
Namun, itulah kebahagiaan yang dapat dirasakan keke untuk
yang terkahir kalinya. dokter menyerah terhadap penyakit yang dideritanya, di
nafasnya yang terakhir keke menulis sebuah surat kecil kepada tuhan.
Analisislah unsur intrinsik novel di atas, lalu tuliskan jawabanmu dalam kolom berikut ini !
Tema |
|
Alur |
|
Tokoh dan Penokohan |
|
Latar |
Waktu : Tempat: Sosial : |
Amanat |
|
Gaya Bahasa |
|
C.
Latihan Soal
Setelah membaca
novel di atas, jawablah pertanyaan di bawah ini:
1.
Jelaskan unsur-unsur intrinsik
yang terdapat dalam sebuah novel!
2.
Tuliskan
jenis-jenis latar dalam novel!
3.
Jelaskan amanat yang terkandung dalam kutipan novel di bawah ini!
BUMI
Raib adalah seorang remaja putri berusia 15th. Dia hidup
bersama dengan kedua orangtuanya. Dia mempunyai 2 ekor kucing si putih dan si
hitam. Dia juga bersekolah seperti remaja kebanyakan dan mempunyai seorang
teman dekat bernama Seli.
Namun anehnya sesuai dengan namanya, Raib bisa
menghilang. Dia bisa menghilangkan dirinya sendiri hanya dengan menutup mata
menggunakan kedua tangannya.
Orangtuanya tidak pernah tahu dia bisa menghilang. Hanya
saja terkadang mereka merasa aneh saat tiba tiba dia muncul di hadapan mereka,
padahal sebenarnya dia berada di kamar. Tapi mereka tidak pernah
mempermasalahkannya.
Sampai pada suatu hari dia di keluarkan dari kelas oleh
Miss Keriting (Selena), guru matematikanya. Karena dia lupa membawa buku PR
nya. Teman sekelasnya yang bernama Ali, yang terkenal aneh itu juga di
keluarkan dari kelas oleh Miss Keriting.
Waktu itu hujan turun begitu derasnya. Raib tidak mau
terlihat oleh Ali, iseng dia menutup mata dengan kedua tangannya. Saat itulah
dengan sekejap dia menghilang dan memulai perkenalannya dengan sosok tinggi
kurus bernama Tamus.
Kecelakaan yang menimpa Raib dan Seli sebelum klub
menulis dimulai itu membawa Tamus dan Selena terlibat pertarungan hebat
sehingga harus memaksa Raib, Seli, dan Ali melewati sebuah lorong hitam menuju
tempat asing. Kota itu bernama Tishri. Kota aneh dengan pakaian aneh serba gelap.
Menu makanannya pun gelap. Begitu juga dengan kamar mandinya. Jika kita mandi
dengan air, di kota ini kita mandi menggunakan udara! Di kota ini terlihat
hamparan hutan. Tiang tiang tinggi dengan puluhan cabang dengan ujung cabang
balon besar dari beton.
Selena, Raib, Seli, dan Ali berjuang mengalahkan Tamus di
kota ini. Dengan bantuan beberapa penduduk asli kota ini yaitu sebuah keluarga
kecil beranggotakan Ilo, Vey, si sulung Ily, dan si bungsu Ou.
Ternyata Raib adalah pewaris klan bulan pertama yang di besarkan
di dunia tanah (BUMI). Dan Seli adalah pewaris klan matahari pertama yang
berjalan di atas BUMI. Mereka berdua memliki kekuatan yang mampu menandingi
Tamus. Ali, dia hanyalah makhluk tanah yang diam diam jenius. Mereka berjuang
mengalahkan Tamus yang ingin menguasai BUMI.
0 Komentar